Pimpinan PT EUP Tak Hadiri RDP, BW; Sebaiknya Didatangi Langsung

2 menit reading
Senin, 22 Mei 2023 13:37 0 49 Redaksi

KARAKTER.CO.ID – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Bakhtiar Wakkang menyayangkan pimpinan PT EUP tidak menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang sudah dijadwalkan pada Senin (22/5/2023).

Menurut politikus dari Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini RDP yang digelar di ruang rapat lantai II Gedung DPRD Kota Bontang tersebut untuk mencari solusi keluhan para distributor atau D1 yang bermitra dengan PT EUP.

Akan tetapi pimpinan perusahaan seperti general manager atau direktur yang mempunyai wewenang untuk menyampaikan kebijakan justru tidak hadir. Sehingga pertemuan tersebut tidak menemui jalan keluar. .

“Lagi-lagi hanya mengirim perwakilan saja, kan tidak bisa mengambil kebijakan. Kalau diundang memang jarang datang”, ungkapnya.

Pria yang akrab disapa BW ini pun mengusulkan agar dilakukan jemput bola dengan menyambangi manajemen PT EUP di Jakarta agar bisa bertemu langsung dengan pihak yang memiliki wewenang memberi kebijakan.

“Jadi saya usul kita yang ke sana jemput bola ke manajemennya di Jakarta. Bagian ekonomi, Perindagkop, seluruh perusahaan yang bekerjasama kita datangi ke sana”, ujarnya.

Sebagai informasi RDP tersebut turut menghadirkan CV Sekendis Jaya Mandiri, CV Fatih Asripratama, PT Setia

, dan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Bontang.

Rapat tersebut diadakan yang bertujuan membahas perihal distribusi minyak goreng curah yang dikelola PT EUP di Segendis, Kelurahan Bontang Lestari, Kecamatan Bontang Selatan.

Diketahui RDP tersebut digelar untuk mencari solusi bagi distributor atau D1 yang telah bekerjasama dengan perusahaan yang bergerak operasional pengolahan minyak kelapa sawit ini.

Reporter: Ira

Print Friendly, PDF & Email

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA
.read_related { display: none !important; } .bio_author { display: none !important; } .bio_avatar { display: none !important; } .bio_author { display: none !important; } .beritaxx_related { display: none !important; } .beritaxx_commentform { display: none !important; } .copyright { display: none !important; } .area_footer_menu taxx_clear { display: none !important; } .after_title { display: inline !important; font-size: 14px !important; } .secondary_content { display: none !important; } .beritaxx_commentform { display: none !important; } .copyright { display: none !important; } .footer { display: none !important; } .taxxfooter { display: none !important; } .have_comment { display: none !important; }