KARAKTER.co.id – Kondisi Pelabuhan Loktuan, Kelurahan Loktuan, Kecamatan Bontang Utara dinilai kurang luas. Sempitnya dermaga ini menyulitkan kapal saat ingin sandar, selain itu kapal juga tidak leluasa dalam melakukan manuver.
Menanggapi itu, Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Amir Tosina mengatakan, memang dibutuhkan perluasan dan pengerukan. Hal tersebut guna meningkatkan fasilitas pelabuhan penyebrangan ini.
Terutama ketika rute Bontang – Mamuju – Palu dioperasikan. Maka jumlah kapal bertambah, begitupun dengan volume penumpang ataupun pengantar akan mengalami lonjakan dari sebelumnya.
Saat ini, kata dia, daya tampung dermaga Loktuan pun sudah penuh. Jumlah penumpang, baik warga lokal maupun dari luar daerah semakin meningkat, menyebabkan terjadinya kemacetan di area pelabuhan artinya butuh tindakan yang signifikan.
Mengingat pelabuhan yang berada di kawasan Pupuk Kalimantan Timur (PKT) ini merupakan satu-satunya dermaga transportasi laut yang memuat penumpang dari berbagai pulau tetangga.
Sehingga sempitnya dermaga tersebut perlu menjadi atensi Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang, tak hanya perluasan dan pengerukan tetapi juga memperbaiki tempat parkir dan akses yang memadai.
“Semakin banyak kapal yang sandar semakin harus dipikirkan solusinya, supaya tidak terjadi kemacetan darat maupun laut. Penumpang juga tidak berdesak-desakan,” terangnya saat dikonfirmasi, Selasa (30/7/2024).
Dikatakannya, tujuan perbaikan Pelabuhan Loktuan merupakan langkah awal pembenahan meningkatkan pelayanan pada jalur laut. Terlebih dermaga tersebut bukan hanya untuk kapal penumpang saja, namun juga kapal barang.
“Mobilisasi kapal akan lebih mudah. Tidak kesulitan lagi melakukan manuver, kemacetan teratasi, dan kapal tidak kandas lagi,” harapnya.
Penulis : Rae
Tidak ada komentar