Pemprov Kaltim Dorong Daerah Bentuk PPLPD, Agus Haris Harap Lahir Atlet Profesional

2 menit reading
Minggu, 4 Agu 2024 06:37 0 25 Redaksi

KARAKTER.co.id – Guna meningkatkan prestasi di bidang olahraga, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim mendorong setiap kabupaten atau kota di Kalimantan Timur (Kaltim) mendirikan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLPD).

Terbentuknya PPLPD ini bertujuan untuk menghidupkan sektor olahraga yang ada di 10 kabupaten dan kota se-Kaltim melalui pembibitan atlet usia dini serta remaja bagi masing-masing daerah. Tak terkecuali peningkatan kualitas atlet Kota Bontang.

Hal tersebut mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Agus Haris. Ia berharap dengan terbentuknya PPLPD di Bontang mendatang dapat melahirkan bibit baru atlet profesional, sehingga mampu bersaing hingga kancah internasional.

“Saya setuju, ini bisa jadi wadah membentuk atlet dan mengembangkan bakat mereka dari cabang olahraga potensial masing-masing anak,” sebutnya saat ditemui belum lama ini di ruang kerjanya, Gedung Sekretariat DPRD Kota Bontang.

Kendati demikian, Agus Haris bilang untuk mewujudkan wacana tersebut Pemprov Kaltim perlu melakukan inventarisasi terhadap kabupaten dan kota yang sudah siap. Dengan begitu penyusunan rencana PPLPD bisa berjalan maksimal.

Menurutnya perencanaan awal yang benar-benar matang akan memudahkan pemerintah dalam mewujudkan instruksi tersebut. Hal ini sebagai bentuk dukungan pembangunan infrastruktur pusat olahraga tingkat pelajar dapat segera direalisasikan.

“Harus ada tindak lanjut yang signifikan. Apalagi ini kesempatan besar bagi atlet daerah untuk menunjukkan kemampuan mereka di panggung global,” sebutnya.

Dalam kesempatan tersebut, ia mengimbau pemerintah daerah memperhatikan altet-atlet yang sudah berkontribusi mengharumkan nama Bontang dengan meraih prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Jangan mereka sudah di bibit, dibuatkan sekolah olahraga tetapi ketika berhasil meraih juara namun diabaikan,” pungkasnya.

Penulis : Rae

Print Friendly, PDF & Email

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA
.read_related { display: none !important; } .bio_author { display: none !important; } .bio_avatar { display: none !important; } .bio_author { display: none !important; } .beritaxx_related { display: none !important; } .beritaxx_commentform { display: none !important; } .copyright { display: none !important; } .area_footer_menu taxx_clear { display: none !important; } .after_title { display: inline !important; font-size: 14px !important; } .secondary_content { display: none !important; } .beritaxx_commentform { display: none !important; } .copyright { display: none !important; } .footer { display: none !important; } .taxxfooter { display: none !important; } .have_comment { display: none !important; }