KARAKTER.CO.ID – Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris mempertanyakan soal progres pembangunan infrastruktur penanggulangan banjir.
Menurutnya, pembangunan infrastruktur seperti turap sungai dan drainase merupakan program prioritas pemerintah daerah yang harus segera dirampungkan pengerjaan.
Agar, masyarakat tidak lagi dilanda banjir, baik banjir kiriman maupun pun banjir rob air pasang laut.
“Kasian itu masyarakat hampir setiap Minggu rumahnya terendam banjir. Jadi harus itu yang paling utama diselesaikan,” ujarnya.
AH sapaan akrabnya ini pun meminta pemerintah daerah bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait agar lebih aktif melakukan pengawasan.
Terutama untuk infrastruktur yang pengerjaannya sudah dimulai sejak April 2022. Sehingga ditargetkan bisa selesai di Desember 2022 mendatang.
“Terutama untuk proyek yang pengerjaannya sudah mulai sejak April. Itu tidak ada alasan tidak bisa selesai akhir tahun. Pemerintah dan instansi terkait harus kontrol itu,” timpalnya.
Di akhir Politikus Partai Gerindra ini mengungkapkan saat ini kajian Masterplan banjir akan mulai dibahas, agar penyusunan APBD untuk Tahun 2023 bisa ditetapkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Bontang.
“Masih ada beberapa hal yang masih kita tunggu agar penyusunan Masterplan banjir ini bisa segera dibahas untuk penganggaran di APBD tahun 2023 nantinya dan akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Bontang,” tandasnya.(SY)
Tidak ada komentar