KARAKTER.CO.ID – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Agus Haris menyoroti Rumah Sakit Tipe D Taman Sehat hingga kini belum difungsikan.
Sementara gedung pelayanan kesehatan itu sudah rampung sejak 3 tahun lalu, tepatnya awal 2021 silam. Anggaran yang digunakan pun cukup besar. Yakni Rp18,9 miliar, namun hingga kini belum difungsikan sesuai rencana pembangunan.
Politisi dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini mengkhawatirkan jika terus dibiarkan maka gedung yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bontang Utara tersebut menjadi rusak dan mangkrak.
“Fasilitas yang sudah disediakan dan gedungnya bisa rusak kalau dibiarkan. Apalagi sudah ditumbuhi semak belukar, keropos hingga berlubang,” ucap pria yang akrab disapa AH ini saat dikonfirmasi, Senin (2/10/2023).
Lebih jauh AH bilang, selain gedung rusak maka pembangunan Rumah Sakit Tipe D Taman Sehat tersebut mubazir atau pemborosan biaya. Lantaran tidak digunakan, hanya dibangun saja.
“Semakin dibiarkan akan semakin rusak itu gedung. Jadinya mubazir,” ujarnya.
Ia menegaskan jangan sampai ada pemicu lain yang membuat gedung kesehatan tersebut belum difungsikan hingga kini dan pada akhirnya berdampak serta merugikan masyarakat Kota Taman.
Sementara Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) serta Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bontang sudah memberikan izin pemanfaatan sesuai peruntukannya.
“Saya heran kenapa pemerintah urung menggunakan rumah sakit tipe D itu, apa ada ‘faktor lain’?,” tukasnya.
Penulis: Ira
Tidak ada komentar