Faisal Minta Pemerintah untuk Lakukan Tindakan, Usai Mesjid Terapung Selambai 2 Kali dihantam Kapal

KARAKTER.CO.ID – Mesjid Terapung Selambai, Lok Tuan Kota Bontang yang belum lama ini dihantam kapal, menjadi salah satu perhatian khusus Komisi III DPRD Kota Bontang.

Bagaimana tidak, bangunan yang megah yang berdiri diatas laut Kota Taman ini sudah mencapai tahap finising 60 persen dan perkirakan akan rampung di akhir tahun 2021 mendatang.

“Bangunan ini kan menjadi salah satu ikon releji Kota Bontang nantinya, dan sudah dua kali terkena hantaman kapal yang sedang beroperasi disana,” ujar Faisal salah satu anggota Komisi III DPRD Kota Bontang diselah mengikuti rapat paripurna, Selasa 19/10/2021.

Dirinya berharap agar ini segera ditangani dan diberi solusi oleh pihak OPD terkait.
Pasalnya, bangunan yang dibangun dan sudah menyerap anggaran miliaran rupiah, dan tentunya resiko yang akan ditimbulkan itu menjadi perhatian.

“Jangan sampai mesjid yang kita bangun ini belum sempat kita gunakan sudah harus rusak, syukur itu masih kapal kayu, kalau kapal besi bagaimana ?,” tuturnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pekerja Umum dan Penataan Tata Ruang Kota (PUPRK) Bontang, Tavip Nugroho mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi dengan menyurat ke pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bontang. 

“Kalua untuk itu kami sudah menyampaikan kepihak pelabuhan agar bisa memberikan batas radius yang bisa dilalui kapal kapal disana agar tidak terlalu dekat,” ucapnya.

“Sedangkan untuk safety penahan kapal baru dikerjakan pada 2022 beserta parkiran anggaran yang diperlukan,” pungkasnya. (*)

Reporter : Aswar MBS